Biaya renovasi atap rumah umumnya tidak sedikit, mengingat ada banyak hal yang perlu dipersiapkan. Bagian atap merupakan salah satu bagian rumah yang mudah rusak karena terpapar panas, hujan, dan angin setiap harinya. Maka dari itu tidak heran jika membutuhkan renovasi secara rutin agar kualitasnya tetap terjaga. Untuk informasi lebih jelas tentang apa saja yang diperlukan ketika renovasi atap rumah, simak penjelasan berikut ini.
Daftar Isi :
-
- Jenis Item yang Menjadi Penentu Biaya Renovasi Atap Rumah
- Tips Merenovasi Atap Agar Mendapatkan Hasil Terbaik
- Analisis Kondisi Atap
- Pemilihan Model Atap yang Tepat
- Perencanaan Anggaran yang Detail
- Perhatikan Desain Rangka Atap
- Pemilihan Material Atap yang Berkualitas
- Pekerjaan Persiapan Sebelum Renovasi
- Pentingnya Pengawasan Selama Proses Renovasi
- Pemilihan Waktu yang Tepat untuk Renovasi
- Perawatan Atap Setelah Renovasi
Jenis Item yang Menjadi Penentu Biaya Renovasi Atap Rumah
1. Biaya Pasang Rangka Baja Ringan
Rangka baja ringan menjadi pilihan populer dalam renovasi atap karena kelebihannya yang beragam. Namun sebelum memasang rangka baja ringan, Anda perlu mempersiapkan beberapa hal berikut:
- Luas Atap
Langkah pertama adalah menghitung luas atap. Rumus dasarnya adalah (panjang + 2 x overstek) x (lebar + 2 x overstek). - Volume Atap
Hitung volume atap dengan rumus luas atap dibagi cosinus sudut kemiringan atap. - Kebutuhan Baja Ringan
Kalikan volume atap dengan harga baja ringan per meter persegi untuk mengetahui total biaya yang diperlukan untuk memperoleh baja ringan. - Kaso
Dibutuhkan sekitar 4 kali volume rangka atap dibagi 6 untuk mendapatkan jumlah kaso. - Renk
Jumlah kaso dikalikan 1,2 untuk mendapatkan jumlah renk. - Genteng
Jumlah genteng ynag dibutuhkan tergantung jenis dan luas atap. Misalnya, genteng metal membutuhkan 8-10 lembar per meter persegi. - Sekrup
Diperlukan sekitar 20 sekrup per meter persegi.
Selanjutnya hitung biaya pemasangan rangka secara keseluruhan. Contoh untuk atap berukuran 6×12 meter dengan kemiringan 35 derajat, perhitungan di atas akan menghasilkan kebutuhan material yang spesifik beserta biaya totalnya.
Baca Juga : Model Pemasangan Plafon PVC yang Bisa Dicoba Sendiri
2. Biaya Pasang Rangka Kayu
Rangka kayu juga sampai saat ini banyak digemari ketika merenovasi atap rumah. Tidak hanya rangka baja ringan, rangka baja kayu juga memiliki beberapa keunggulan. Diantaranya metode pemasangan yang mudah, karakteristik material yang fleksibel, hingga kemampuan dalam meredam suhu panas.
Akan tetapi disisi lain rangka kayu diklaim rawan terkena rayap dan mengalami pelapukan. Kemudian dari sisi harga rangka atap kayu cenderung lebih mahal dibandingkan rangka baja ringan. Perhitungan biaya renovasi atap rumah lengkap mirip dengan rangka baja ringan, namun ada beberapa perbedaan salah satunya tidak ada sekrup, ganti sekrup dengan paku yang dihitung per kilogram.
3. Biaya Genteng
Genteng tanah liat masih menjadi pilihan populer karena kemampuannya meredam panas dan suara hujan. Selain itu dari segi tampilan genteng memiliki warna yang cantik serta terkesan natural.
Umumnya rumah yang menggunakan genteng tanah liat akan terasa lebih sejuk. Hanya saja mungkin perlu perawatan rutin karena genteng tanah liat cenderung mudah retak. Harga genteng bervariasi, namun umumnya berkisar Rp2.500 per buah.
4. Biaya Asbes
Asbes menjadi alternatif untuk Anda yang ingin merenovasi atap dengan budget minimalis. Harga per lembar asbes berkisar Rp53.000, namun kemampuan menyerap panas dan airnya lebih rendah dibandingkan genteng. Selain itu asbes lebih rentan terkelupas sehingga lebih cocok dijadikan kanopi dibandingkan atap untuk tempat tinggal.
5. Biaya Jasa Tukang dan Pelapis Anti Bocor
Biaya pekerja biasanya dihitung per meter persegi atau borongan. Waktu pengerjaan juga mempengaruhi biaya. Untuk mengetahui pilihan mana yang lebih hemat, Anda dapat berkonsultasi dengan ahli atau kenalan yang sudah pernah memakai jasa tukang borongan atau harian.
Jangan lupa mengalokasikan anggaran untuk pelapis anti bocor. Umumnya cat anti bocor tersedia dalam berbagai bentuk seperti spray dan cat. Cat bisa diperoleh di toko online maupun offline dengan kisaran harga Rp192.000.000 hingga Rp240.000.000 tergantung ukuran serta kualitas.
Tips Merenovasi Atap Agar Mendapatkan Hasil Terbaik
1. Analisis Kondisi Atap
Sebelum memulai renovasi, lakukanlah pemeriksaan menyeluruh terhadap kondisi atap saat ini. Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan meliputi:
- Kerusakan
Apakah ada genteng yang pecah, bocor, atau berlumut? - Kekuatan Struktur
Apakah rangka atap masih kokoh atau perlu diperkuat? - Insulasi
Apakah isolasi atap masih berfungsi dengan baik? - Ventilasi
Apakah ventilasi atap mencukupi untuk mencegah kelembapan?
Dengan memahami kondisi atap, Anda dapat menentukan langkah-langkah renovasi yang tepat dan menghindari biaya yang tidak perlu.
2. Pemilihan Model Atap yang Tepat
Pemilihan model atap sangat mempengaruhi estetika rumah dan biaya renovasi atap rumah murah. Anda perlu mempertimbangkan beberapa faktor seperti bentuk atap (apakah pelana, limas, atau perisai), kemiringan atap, serta material atap yang sesuai dengan iklim maupun gaya rumah. Jangan lupa konsultasikan dengan arsitek atau kontraktor berpengalaman untuk mendapatkan rekomendasi model atap yang paling sesuai dengan rumah Anda.
3. Perencanaan Angggaran yang Detail
Buatlah perencanaan anggaran yang rinci untuk menghindari pembengkakan biaya. Pertimbangkan biaya untuk:
- Matreial
Buat daftar material yang diperlukan seperti genteng, rangka atap, isolasi, waterproofing, dan aksesori lainnya. - Tenaga Kerja
Tukang atap, tukang las, ahli interior, arsitek dan tenaga kerja lainnya. - Perizinan dan Pajak
Jika diperlukan siapkan biaya perizinan bangunan maupun pajak. - Biaya Tak Terduga
Selalu sisihkan sebagian anggaran untuk menghadapi kemungkinan biaya tambahan. Seringkali harga material dan jasa mengalami fluktuasi yang tidak terduga.Untuk mendapatkan harga terbaik, Anda dapat membandingkan harga dari beberapa pemasok material.
Baca Juga : 5 Tips Renovasi Rumah Type 36 Agar Terlihat Luas
4. Perhatikan Desain Rangka Atap
Rangka atap merupakan tulang punggung atap rumah. Desain rangka yang baik akan memastikan atap kokoh dan tahan lama. Perhatikan:
- Jarak antar Kuda-kuda
Jarak antar kuda-kuda harus sesuai dengan jenis material atap dan beban yang akan ditanggung. - Ukuran dan Bentuk Kuda-kuda
Pilih ukuran dan bentuk kuda-kuda yang sesuai dengan bentang atap. - Samungan Rangka
Pastikan sambungan rangka kuat dan rapat untuk mencegah kebocoran.Agar lebih mudah, gunakan software desain untuk membuat visualisasi rangka atap sebelum pelaksanaan.
5. Pemilihan Material Atap yang Berkualitas
Material atap yang berkualitas akan memberikan perlindungan yang optimal bagi rumah Anda. Pertimbangkan faktor-faktor seperti ketahanan terhadap cuaca ekstrem baik hujan maupun panas, keawetan, serta estetika ketika memperhitungkan biaya renovasi atap rumah berkualitas. Adapun jenis material atap yang sering digunakan yaitu genteng beton, genteng keramik, asbes, metal serta shingle.
6. Pekerjaan Persiapan Sebelum Renovasi
Sebelum memulai renovasi, pastikan untuk membersihkan area kerja dengan membersihkan semua barang yang ada di sekitar area renovasi. Kemudian tutupi bagian rumah yang tidak direnovasi dengan plastik atau terpal. Terakhir pastikan semua alat dan bahan yang dibutuhkan sudah tersedia.
7. Pentingnya Pengawasan Selama Proses Renovasi
Lakukan pengawasan secara berkala selama proses renovasi untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai rencana. Pastikan setiap pekerjaan dilakukan dengan benar dan sesuai standar. Selain itu pantau progres pekerjaan agar renovasi selesai tepat waktu dan perhatian keamanan selama bekerja, salah satunya dengan menggunakan alat pelindung diri.
8. Pemilihan Waktu yang Tepat untuk Renovasi
Waktu yang tepat untuk melakukan renovasi atap adalah saat cuaca cerah dan tidak hujan. Hindari melakukan renovasi pada musim hujan karena dapat menghambat pekerjaan dan mengurangi kualitas hasil.
9. Perawatan Atap Setelah Renovasi
Setelah renovasi selesai, lakukan perawatan rutin pada atap untuk menjaga keawetannya. Yaitu dengan membersihkan atap secara berkala dari daun, ranting, dan kotoran lainnya. Setelah itu periksa secara berkala kondisi genteng, rangka atap, dan saluran air. Jika terdapat kerusakan pada atap, segera lakukan perbaikan agar.
Demikian informasi seputar biaya renovasi atap rumah yang perlu dipahami agar tidak menimbulkan banyak biaya. Pastikan untuk memperhatikan beberapa item di atas agar proses renovasi atap menjadi lebih mudah dan hasilnya memuaskan.
Jika Anda membutuhkan bantuan dalam membangun atau merenovasi rumah maka segera hubungi Bintoro Build melalui nomor 0813-4000-8080 atau melalui email [email protected] untuk berkonsultasi.