Pemilik rumah perlu kiranya mengetahui desain rumah 2 lantai sederhana dan biaya untuk mewujudkan hunian impian. Rumah sederhana dengan dua lantai merupakan opsi yang paling banyak diminati masyarakat apalagi jika rumah tersebut berdiri di lahan yang terbatas.

Berikut adalah beberapa rekomendasi desain serta biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah sederhana dua lantai.

Rekomendasi Desain Rumah 2 Lantai Sederhana dan Biaya Kisarannya

1. Tipe 36

Pertama ada desain rumah dengan tipe 36 yang cukup diminati oleh masyarakat Indonesia terutama bagi keluarga baru. Kelebihan dari tipe ini tidak perlu lahan dan biaya yang besar, serta pemilik ruangan dapat memanfaatkan seluruh ruang yang ada. Misalnya dengan menggunakan rancangan semi open dengan ruang tamu dan ruang keluarga saling terhubung tanpa ada pembatas.

2. Tipe Industrial

Jika Anda ingin desain rumah 2 lantai sederhana dan biaya unik dari rumah pada umumnya, tipe Industrial mungkin bisa dicoba. Rumah dengan konsep Industrial erat kaitannya dengan penggunaan material kasar seperti beton ekspos yang memberikan kesan alami dari material itu sendiri. Tipe ini juga memungkinkan pemilik rumah menghemat lebih biaya untuk cat dinding.

3. Tipe Modern

Siapa bilang sederhana tidak bisa modern? Nyatanya saat ini sudah banyak rumah sederhana yang mengusung desain modern. Nuansa modern sendiri dapat ditonjolkan dengan penggunaan material kaca yang dominan. Selain itu rancangan jendela berukuran besar juga mampu memberikan kesan sleek dan modern.

4. Tipe 45

Rumah dengan tipe ini lebih besar dibandingkan dengan tipe 36 sehingga cocok untuk keluarga dengan anggota 3-5 orang. Pemilik pun lebih mudah dalam merancang interior hunian karena banyak ruang yang bisa dimanfaatkan. Selain itu memungkinkan pula untuk berkreasi dengan menambahkan aksen dengan batu alam, kayu, maupun pemilihan warna cat.

5. Tipe Simple Farmhouse

Rumah dengan desain simple farmhouse menawarkan nuansa ala pedesaan yang hangat dan nyaman. Umumnya menggunakan kayu sebagai material dominan, mulai dari lantai hingga plafon. Dengan demikian penghuni rumah dapat merasakan sensasi rumah yang sederhana, nyaman, dan tentunya merupakan desain rumah 2 lantai sederhana dan biaya terjangkau.

Baca Juga: Perbedaan Septic Tank Konvensional VS Biofill

Tahapan untuk Mengetahui Biaya Membangun Rumah

1. Perhitungan Secara Umum

Beberapa langkah yang perlu dilakukan yaitu:

• Menghitung besaran upah kerja dari tukang yang akan mengerjakan rumah Anda. Misalnya asumsikan menggunakan tukang harian dengan estimasi upah Rp200.000 per hari.
• Kemudian berdasarkan estimasi biaya secara umum, ketika ingin membangun desain rumah 2 lantai sederhana dan biaya terbaik dengan luas bangunan 100 meter persegi, pemilik rumah perlu menyediakan biaya material bangunan dengan rincian sebagai berikut:

• • Rp300.000.000 – Rp350.000.000 untuk bangunan seluas 100 meter persegi
  • Rp325.000.000 – R375.000.000 untuk bangunan seluas 101 – 300 meter persegi
  • Rp350.000.000 – Rp400.000.000 untuk bangunan seluas 301 meter persegi.
  • Siapkan dana tambahan apabila Anda berencana mempercantik rumah dengan membuat taman atau menambahkan aksen hiasan tertentu. Besaran dana dapat disesuaikan dengan kondisi.

Jumlah tersebut dapat berubah tergantung luas bangunan yang dibangun serta luas tanah yang tersedia. Untuk mempermudah lebih baik bagi pemilik rumah untuk menentukan tipe rumah terlebih dahulu, misalnya tipe 45, 36, dan lain sebagainya.

2. Perhitungan Secara Detail

• Rumah Tipe 36

Berikut langkah untuk menghitung pembangunan rumah 2 lantai dengan tipe 36.

• • Menghitung luas bangunan, caranya dengan menghitung luas antara lantai 1 dan lantai 2. Sebagai contoh, lantai 1 berukuran 36 meter persegi, sementara lantai 2 berukuran 18 meter persegi, sehingga totalnya 54 persegi.
  • Menghitung biaya bangunan rumah per meter. Sebagai contoh di lokasi rumah Anda estimasi harga bangunan total sekitar Rp3.500.000 per meter.
  • Menghitung luas berdasarkan biaya pembangunan, caranya dengan mengalikan total luas lantai 1 dan lantai 2 kemudian kalian dengan harga per meter. Adapun rumusnya adalah sebagai berikut:

Luas m2 x harga per m2

Sehingga total dari perhitungan tersebut adalah 54 m2 x Rp3.500.00 = Rp189.000.000

Yang perlu diingat adalah perhitungan ini hanya untuk biaya membangun rumah, belum termasuk untuk harga beli tanah.

Tips Memilih dan Menerapkan Desain untuk Rumah 2 Lantai

1. Melakukan Perencanaan

Hal pertama yang harus dilakukan sebelum membangun rumah 2 lantai adalah melakukan perencanaan secara matang. Perencanaan harus dibuar rinci untuk mengetahui estimasi biaya, waktu, serta tenaga yang diperlukan untuk merealisasikan pembangunan.

Selain itu perencanaan akan digunakan sebagai pedoman selama pembangunan rumah untuk menghindari adanya kesalahan yang tidak diinginkan karena melenceng dari rencana yang dibuat.

2. Perhatikan Kondisi Lingkungan dan Tanah

Sebelum membangun rumah, Anda perlu memperhatikan kondisi lingkungan dan tanah. Hal ini dilakukan karena kedua kondisi elemen tersebut akan mempengaruhi kualitas rumah. Pastikan kontur serta tekstur tanah kuat untuk mendirikan rumah bertingkat.

Selain itu perlu juga untuk menyesuaikan pembangunan dengan lingkungan sekitar dimana rumah akan didirikan. Ada baiknya untuk menentukan pilihan desain rumah 2 lantai sederhana dan biaya yang tidak begitu mencolok atau berbeda jauh dengan rumah-rumah di sekitar.

Baca Juga: Cara Buat Kolam Renang Buatan Sendiri Agar Hemat Anggaran

3. Membuat Konsep Secara Jelas

Pemilik rumah harus membuat konsep secara jelas agar proses pembangunan lebih mudah. Adapun konsep yang dimaksud misalnya jumlah kamar yang akan dibuat, posisi ruang tamu dan keluarga, hingga detail kecil lainnya. 

Pikirkan ketika membuat konsep kamar, apakah semua anggota keluarga dibuatkan kamar masing-masing atau untuk anak-anak cukup dengan satu kamar saja. Kemudian di lantai bawah akan digunakan untuk ruang apa saja, dan jika ada ruang kosong akan dimaksimalkan untuk apa saja.

4. Tentukan Tipe

Berikutnya yang harus dilakukan adalah memilih tipe rumah yang akan dibangun. Pemilihan desain rumah 2 lantai sederhana dan biaya 2023 nantinya akan disesuaikan dengan luas tanah serta kebutuhan lain yang terdiri dari biaya total serta total ruangan yang akan dibangun.

5. Membuat Denah serta Menghitung Biaya

Membuat denah serta menghitung biaya merupakan tahapan penting yang wajib dilakukan pemilik rumah. Denah rumah harus dibuat secara akurat dan teliti supaya mampu disesuaikan dengan kebutuhan dan tentunya ketika jadi sesuai dengan ekspektasi Anda. 

Dengan adanya denah rumah yang akurat,  Anda dapat membuat estimasi biaya yang diperlukan dengan lebih mudah dan tentunya sesuai dengan kebutuhan. Beberapa elemen yang perlu dimasukkan dalam estimasi biaya antara lain kebutuhan material bangunan, upah tukang, dan biaya perizinan (IMB).

6. Manfaatkan Jasa Profesional

Jika Anda kesulitan membuat konsep, merancang denah, dan menghitung estimasi biaya, ada baiknya menggunakan jasa profesional. Gunakan jasa profesional di bidang desain rumah atau arsitek berpengalaman dan terpercaya untuk melakukan semua kebutuhan membangun rumah.

Dengan begitu Anda tidak perlu repot dan pusing melakukan banyak persiapan dan hanya perlu menerima laporan dan mengecek kinerja mereka secara langsung. Rumah minimalis 2 lantai sederhana pun lebih mudah terwujud dengan cepat.

Desain rumah 2 lantai sederhana dan biaya perlu diperhatikan sebelum membangun rumah impian Anda. Pastikan desain yang diinginkan dapat diterapkan dan sesuai dengan budget yang tersedia. Untuk itu disarankan membuat konsep desain, rencana keuangan, serta list kebutuhan yang jelas agar proses pembangunan lebih mudah.

Untuk mewujudkan rumah 2 lantai dengan spesifikasi dan hasil terbaik, tahan lama, nyaman, dan aman silahkan hubungi jasa kontraktor rumah dari Bintoro Build yang akan membantu Anda dengan sepenuh hati!