Bagi Anda yang bosan dengan tampilan hunian dan ingin merenovasinya atau hanya ingin sekedar menambah ruangan, renovasi rumah minimalis adalah langkah yang tepat. Namun untuk membuat proses renovasi rumah berjalan mulus, ada beberapa hal yang perlu diketahui. Hal tersebut sangat penting untuk diketahui karena renovasi rumah tidak mengeluarkan biaya sedikit. Renovasi bisa menjadi sebuah bencana jika perencanaannya tergesa-gesa.

Pengertian Renovasi Rumah

Renovasi adalah sebuah tahapan menyempurnakan, memperbaiki, meremajakan, memperbarui atau merombak sebuah bentuk atau struktur sebuah bangunan. Atau bisa juga menambah desain pada sebuah bangunan. Renovasi juga bisa diartikan sebagai sebuah proses untuk memperbarui dan mengembangkan interior hunian yang telah ada, perbaikan lahan atau eksterior sebuah bangunan.

Renovasi rumah tidak melulu soal mengubah struktur bangunan dan interior rumah yang ada seperti garasi, kamar tidur, kamar mandi, dapur dan lain-lain. Renovasi rumah juga bisa mencakup lanskap kebun atau taman, perbaikan rumput dan struktur luar ruangan antara lain carport dan gazebo.

Renovasi sebuah hunian juga termasuk servis umum, perbaikan dan pemeliharaan. Perencanaan renovasi rumah biasanya memiliki beberapa tujuan seperti keamanan dan perlindungan, penghematan biaya energi, penambahan ruang, pemeliharaan dan perbaikan dan kenyamanan.

Perencanaan Renovasi Rumah Minimalis

1. Proses Renovasi Direncanakan Lebih Awal

Untuk mencegah penundaan di kemudian hari, pertimbangkanlah pilihan material dan produk bangunan lebih awal. Sertakanlah ke dalam perhitungan harga kala melakukan perbandingan penawaran harga dari pengembang yang dipilih.

Disarankan untuk membaca setiap informasi dan barang yang ditawarkan dengan mendetail. Anda harus memastikan seluruhnya yang ada di dalam penawaran tersebut cocok dengan apa yang dibutuhkan tidak kurang dan tidak lebih.

Pertimbangkan soal biaya perubahan biaya renovasi rumah, penghematan energi dan pemeliharaan jangka panjang yang bisa naik dengan pesat. Anggaran bisa ditekan ketika perencanaan detail dilakukan dengan tepat.

2. Pahami Karakteristik Lahan Hunian

Apabila proses renovasi rumah hunian mengenali kondisi dan karakteristik iklim pada lahan, itu bisa dibilang transformasi rumah paling berhasil. Kemudian faktor-faktor negatif harus diperhitungkan seperti penghalang privasi, kebisingan yang tidak diinginkan atau menghalangi view.

3. Pelajari Lingkungan Sekitar

Struktur daerah tertentu penting sekali untuk dipahami meskipun acap kali dipandang sebelah mata. Melakukan kombinasi pada pola-pola bangunan yang ada di sekitar ke dalam desain baru bisa memperkuat karakter daerah tersebut. Selain itu juga hal tersebut sangat baik untuk menambah kesan unik pada sebuah tempat.

4. Pahami Struktur Lama Hunian

Memahami struktur renovasi rumah minimalis akan mempermudah untuk merancangnya. Namun bukan hanya sekedar mengombinasikan konstruksi lama dengan yang baru. Pola, bentuk dna infrastruktur perencanaan lama dan baru harus secara logis digabungkan untuk merombak rumah dengan cara yang berbeda.

Mungkin hal ini sukar untuk dilakukan sendiri jika tidak memiliki keahlian dalam hal perencanaan pembangunan. Akan lebih bijak jika bertanya kepada tukang bangunan yang sudah berpengalaman.

Seorang arsitek yang berpengalaman tentu saja mengetahui pengetahuan dan keahlian yang bisa membantu Anda mencari jawaban apakah struktur rumah lama bisa dikombinasikan dengan struktur rumah baru. Atau struktur hunian perlu direnovasi total untuk memenuhi kebutuhan baru.

5. Ketahui Ciri Khas Desain Rumah

Dengan mengetahui struktur utama rumah, Anda bisa memahami bagaimana cara merenovasi dengan aman. Sangat disarankan untuk merombak, menambah ruangan atau merancang rumah sesuai dengan persyaratan pembangunan yang berlaku di daerah tersebut. Kemudian pahamilah solusi untuk struktur rumah. Usahakan untuk tidak melebihi budget untuk jasa renovasi rumah.

6. Pikirkan Karakteristik Anggota Keluarga

Ciptakan desain yang menyesuaikan dengan karakteristik dan gaya hidup seluruh anggota keluarga. Aktivitas setiap anggota keluarga memiliki keunikan masing-masing. Contohnya, area dapur untuk aktivitas masak-memasak, ruangan membaca, ruang keluarga untuk bercengkerama dengan keluarga dan juga ruangan kerja khusus untuk bekerja dari rumah. Jangan lupakan juga ruangan untuk beristirahat yang harus dibuat senyaman mungkin.

Anak-anak pun tentu membutuhkan ruangan yang berbeda dengan orang dewasa. Lansia pun juga harus dipikirkan aktivitasnya di rumah. Untuk mencegah adanya kesalahan pada desain di kemudian hari, semua hal tersebut perlu untuk dipertimbangkan dengan mendetail.

7. Air Sangat Krusial

Air adalah salah satu hal yang paling penting dalam perencanaan renovasi rumah minimalis. Yang paling utama adalah mengetahui jalur pipa, kapasitas pemanas air dan tangki air sebelum memutuskan untuk menambah kamar mandi.

Seberapa besar persediaan air juga harus dipertimbangkan dengan matang. Jika memutuskan untuk menambah sebuah kamar mandi, maka diharuskan untuk memperbarui jalur pipa yang tahan lama dan lebih besar.

8. Gunakan Material Yang Awet

Gunakan bahan bangunan yang tahan lama, hemat dan aman. Selain itu pilihlah yang bisa melindungi seluruh keluarga ketika pergantian musim datang. Untuk menekan biaya, menggunakan bahan material bekas rumah lama yang dibongkar adalah langkah yang tepat.

Pertimbangkan juga setiap pilihan warna, pola, dan tekstur atap. Kemudian padukan dengan lantai dan lemari agar identitas arsitektur rumah bisa senada.

9. Renovasi Rumah Tak Lekang Oleh Zaman

Pada perencanaan renovasi rumah minimalis, berpikiranlah jauh ke depan. Karena untuk merenovasi rumah mengeluarkan banyak uang dan menghabiskan cukup waktu. Siapkan dana tak terduga agar rumah tidak terbengkalai nantinya.

Jika dana belum mencukupi, pilihlah konsep rumah tumbuh. Rumah tumbuh adalah proses pembangunan hunian yang bisa didirikan dalam beberapa tahap. Struktur rumah telah dipersiapkan untuk perombakan di kemudian hari meskipun setiap tahap sudah selesai.

Ketika membuat perencanaan untuk membangun rumah yang tak lekang oleh zaman, pikirkanlah desain yang universal dan terkait aksesibilitas. Pertimbangkan juga anggota keluarga lain seperti anak-anak dan lansia yang mungkin saja tinggal bersama. Nilai jual yang tinggi bisa dihadirkan dari hunian yang memiliki akses mudah.

Baca Juga: Menghitung Estimasi Renovasi Rumah Minimalis 2 Lantai

10. Perbaharui Panel Listrik

Perencanaan panel listrik juga harus diperhatikan dengan baik. Ketika jumlah ruangan atau luas lantai bertambah, panel listrik tentu saja harus diperbarui. Penting juga untuk memosisikan panel pada sebuah ruangan yang tidak perlu disembunyikan di dalam lemari.

Perencanaan renovasi renovasi rumah minimalis ini adalah kesempatan yang pas untuk mengatur jaringan kabel baru untuk dihubungkan dengan jaringan kabel model lama yang masih bisa terpakai.

11. Minta Saran Layanan Jasa Renovasi

Kontraktor atau arsitek biasanya hanya terfokus untuk memenuhi kebutuhan hunian. Namun cobalah untuk meminta saran, rekomendasi, atau pemikiran yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya. Cara ini sangat manjur untuk menekan biaya renovasi rumah.

12. Pahami Pro dan Kontra

Bertanyalah kepada arsitek atau kontraktor perihal pemakaian pintu, jendela dan material dinding yang ada atau merombak ulang sebelum menambah lantai, ruang atau struktur. Desain rumah akan terlihat unik dan berbeda jika keputusan diambil secara seksama. Tanyakan kepada kontraktor untuk mendapatkan solusi terbaik soal hal tersebut.

Merenovasi rumah lama menjadi sebuah hunian dengan tampilan baru bisa sangat menarik. Namun perlu diketahui juga perencanaan renovasi rumah minimalis untuk menciptakan rumah impian.

Untuk renovasi rumah dengan lebih mudah dan berkualitas, Anda bisa menggunakan Jasa Renovasi Rumah Bintoro. Hubungi kami di (021) 2179 8956 atau 0813 4000 8080 serta melalui email di [email protected] dan konsultasikan kebutuhan Anda sekarang juga. Kami akan senantiasa memberikan saran dan rekomendasi terbaik demi terwujudnya rumah impian Anda.