Biaya meningkat rumah umumnya tidak sedikit karena perlu beberapa perbaikan maupun pembangunan baru. Oleh karena itu penting untuk memahami hal-hal seperti kebutuhan, ketersediaan biaya, kondisi struktur bangunan, hingga tempat tinggal pengganti. Untuk informasi lebih jelas, sima pembahasan berikut ini.

Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Membuat Estimasi Biaya Meningkat Rumah

1. Identifikasi Kebutuhan

Tentukan alasan mengapa ingin menambah lantai? Apakah karena pertumbuhan keluarga, kebutuhan ruang tambahan, atau faktor lain seperti antisipasi bencana? Memahami alasan di balik renovasi akan membantu Anda menentukan skala dan fitur yang diperlukan.

2. Konsultasikan dengan Ahli

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan arsitek, kontraktor, atau insinyur bangunan. Mereka akan memberikan penilaian yang lebih akurat tentang kondisi bangunan Anda, struktur yang diperlukan untuk lantai tambahan, serta material yang paling sesuai.

3. Perhatikan Struktur Bangunan

Sebelum menentukan estimasi biaya meningkat rumah, perhatikan kondisi struktur bangunan. Beberapa bagian tersebut mencakup:

• •  Pondasi

Pondasi adalah bagian yang sangat krusial. Pastikan pondasi rumah Anda cukup kuat untuk menopang beban tambahan dari lantai baru. Jenis pondasi yang dibutuhkan akan tergantung pada kondisi tanah dan desain bangunan.

• • Lantai dan atap

Material lantai dan atap juga akan mempengaruhi beban bangunan. Pilihlah material yang kuat dan tahan lama, serta sesuai dengan gaya arsitektur rumah Anda.

• • Metode Konstruksi

Ada berbagai metode konstruksi yang bisa digunakan untuk menambah lantai. Pilihlah metode yang paling efisien dan sesuai dengan budget Anda.

4. Buat Perencanaan yang Matang

Sebelum memulai renovasi, buatlah anggaran yang detail. Pertimbangkan semua biaya yang mungkin timbul, mulai dari biaya material, tenaga kerja, hingga biaya tak terduga. Jangan memaksakan diri untuk melakukan renovasi yang melebihi kemampuan finansial Anda. Prioritaskan pekerjaan yang paling penting terlebih dahulu. Selain itu pastikan untuk sisihkan sebagian dana untuk menghadapi kemungkinan terjadinya biaya tambahan yang tidak terduga.

5. Pikirkan Rumah Pengganti Sementara

Jika memungkinkan, siapkan tempat tinggal sementara selama proses renovasi berlangsung. Hal ini akan membuat Anda dan keluarga lebih nyaman dan aman. Mengingat proses renovasi pasti akan menimbulkan suara bising dan kondisi di sekitar akan berantakan karena keberadaan material dan lain-lain.

Baca Juga : Hal-Hal Yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Renovasi Rumah Minimalis

6. Pilih Bahan Bangunan Berkualitas

Menggunakan material berkualitas tinggi akan membuat rumah Anda lebih awet dan tahan lama. Meskipun harga awal mungkin lebih mahal, namun dalam jangka panjang akan lebih menghemat biaya perawatan maupun renovasi.

7. Buat Skala Prioritas

Jika anggaran Anda terbatas, buatlah skala prioritas untuk pekerjaan renovasi. Fokus pada pekerjaan yang paling penting dan berikan anggaran yang cukup. Misalnya Anda ingin membuat ruangan tambahan di lantai dua, maka fokuskan rencana pada pekerjaan tersebut. Hindari untuk melakukan pekerjaan yang tidak mendesak karena akan membuat biaya meningkat rumah sederhana semakin membengkak.

8. Buat Perjanjian dengan Kontraktor

Sebelum memulai pekerjaan, buatlah perjanjian tertulis dengan kontraktor. Perjanjian ini akan mengatur semua hal terkait proyek renovasi, mulai dari scope of work, jadwal pengerjaan, hingga pembayaran.

Proses Renovasi Untuk Meningkat Rumah

1. Penghancuran Atap

Pilihan untuk menghancurkan seluruh atap rumah memang berisiko dan merugikan, akan tetapi hal ini menawarkan fleksibilitas dan potensi estetika yang tinggi. Dengan memulai dari nol, Anda memiliki kebebasan penuh dalam mendesain ulang struktur atap dan lantai tambahan. Pekerjaan ini memberikan keuntungan berupa:

• • Desain Bebas

Anda dapat menciptakan desain atap yang sesuai dengan gaya arsitektur rumah dan preferensi pribadi, misalnya atap datar untuk taman atap atau atap miring untuk pencahayaan alami maksimal.

• • Utilitas Maksimal

Ruang lantai tambahan dapat dimanfaatkan secara optimal, mulai dari kamar tidur, ruang keluarga, hingga ruang kerja atau ruang hobi.

• • Integrasi dengan Lingkungan

Dengan merombak seluruh atap, Anda dapat mengintegrasikan lantai tambahan dengan lingkungan sekitar, misalnya dengan membuat jendela besar yang menghadap ke taman atau teras.

Namun sebelum memutuskan menghancurkan atap secara keseluruhan, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal. Diantaranya biaya yang dikeluarkan jauh lebih besar, durasi lebih lama, dan perlu mengurus izin pembangunan.

2. Penggantian Atap

Mengganti atap dengan cara memotong dan mengangkat bagian atap yang ada merupakan pilihan yang lebih cepat dan kurang mengganggu aktivitas di dalam rumah. Namun, metode ini memiliki keterbatasan dalam hal desain dan utilitas ruang.

Keuntungan dari pekerjaan ini adalah biaya meningkat rumah singkat menjadi lebih murah dan  proses pengerjaan relatif cepat dibandingkan dengan penghancuran seluruh atap. Selain itu aktivitas di dalam rumah tidak terlalu terganggu selama proses renovasi berlangsung.

Disisi lain, penggantian atap juga perlu mempertimbangkan beberapa hal yaitu pilihan desain terbatas, pastikan struktur bangunan rumah Anda mampu menahan beban tambahan dari lantai baru, serta pilih bahan atap yang berkualitas tinggi dan tahan lama untuk memastikan kenyamanan dan keamanan penghuni.

3. Ekspansi Vertikal

Ekspansi vertikal dapat dilakukan dengan membangun lantai tambahan di atas garasi atau teras merupakan pilihan yang baik untuk menambah luas bangunan tanpa perlu memperluas lahan. Adapun keuntungan yang bisa diperoleh dari pekerjaan ini yaitu:

• • Efisiensi Lahan

Memanfaatkan ruang yang sudah ada sehingga tidak perlu membeli lahan tambahan.

• • Integrasi dengan Bangunan Utama

Lantai tambahan dapat diintegrasikan dengan baik dengan bangunan utama, baik dari segi desain maupun fungsi.

Akan tetapi Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa kondisi berikut:

• • • • Beban Struktur

Pastikan fondasi dan struktur bangunan mampu menahan beban tambahan dari lantai baru.

• • • • Ketinggian Bangunan

Perhatikan peraturan tentang ketinggian bangunan di wilayah Anda.

• • • • Akses

Pastikan akses menuju lantai tambahan mudah dan nyaman, misalnya dengan membangun tangga atau lift.

4. Metode Desain Modular

Metode modular menawarkan solusi yang cepat dan efisien untuk penambahan lantai. Dengan membangun modul lantai di lokasi lain dan kemudian merakitnya di lokasi proyek, proses renovasi dapat diselesaikan dalam waktu yang singkat. Keuntungan lain yang bisa dirasakan yakni kualitas terkendali dan modul lantai dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi pemilik rumah. Metode ini bisa Anda pilih sebagai langkah untuk menghemat anggaran. Untuk pertimbangan lainnya yaitu:

• • Biaya Transportasi

Biaya transportasi modul lantai dari pabrik ke lokasi proyek bisa menjadi faktor yang perlu dipertimbangkan.

• • Perizinan

Pastikan Anda mengurus izin pembangunan yang diperlukan untuk pemasangan modul lantai.

• • Keterbatasan Desain

Pilihan desain modul lantai mungkin lebih terbatas dibandingkan dengan desain kustom.

Pastikan untuk mempersiapkan beberapa hal di atas seperti memeriksa kondisi struktur bangunan, menentukan tujuan meningkat rumah, mempersiapkan anggaran, hingga memilih material bangunan.

Selain itu pilih jenis pekerjaan yang akan dilakukan untuk mempermudah Anda dalam membuat estimasi anggaran yang tepat. Konsultasikan dengan ahli jika dirasa kesulitan dan lakukan negosiasi biaya meningkat rumah untuk menghemat anggaran.

Jika Anda membutuhkan bantuan dalam membangun atau merenovasi rumah maka segera hubungi Bintoro Build melalui nomor 0813-4000-8080 atau melalui email [email protected] untuk berkonsultasi.

Jika anda sedang mencari referensi lainnya, bisa klik link di bawah ini : 

• • Tips Menyusun Anggaran Biaya Renovasi Rumah yang Sesuai Kemampuan
  • Kelebihan dan kekurangan rangka atap baja ringan